Tolak Bully: Siswa SMPN 9 Tebing Tinggi Berdiskusi Aktif dalam Kegiatan P5

Tebing Tinggi, 24 September 2024 — Pada hari kedua kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMPN 9 Tebing Tinggi, seluruh siswa mengikuti pembelajaran dengan tema "Bangunlah Jiwa Raganya" dan fokus pada topik anti-bullying. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam kepada siswa mengenai perilaku bullying yang sering terjadi di lingkungan sekolah serta dampak negatifnya bagi korban.

Kegiatan dimulai dengan pemaparan materi oleh guru pendamping, yang menjelaskan berbagai bentuk bullying, mulai dari fisik, verbal, hingga sosial. Para siswa terlihat antusias mengikuti penjelasan tersebut. Setelah itu, mereka dibagi ke dalam kelompok diskusi kecil untuk mendalami topik lebih lanjut. Setiap kelompok diminta untuk membahas pengalaman yang pernah mereka saksikan atau alami terkait bullying, serta bagaimana seharusnya menanggapi situasi tersebut.

Salah satu momen penting dalam kegiatan ini adalah ketika beberapa siswa berani mengutarakan pendapat mereka secara terbuka. “Menurut saya, bully itu bisa menghancurkan rasa percaya diri seseorang. Kita harus saling mendukung agar tidak ada yang merasa rendah diri atau takut datang ke sekolah,” ujar salah satu siswa dari kelas 8.1.

Diskusi diwarnai dengan berbagai pendapat, mulai dari cara mencegah perilaku bullying hingga bagaimana menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan nyaman. Selain itu, guru-guru juga mengarahkan siswa untuk merumuskan solusi praktis, seperti memperkuat solidaritas antarteman dan melaporkan tindakan bullying kepada guru atau pihak sekolah.

Kegiatan hari ini memberikan ruang bagi siswa untuk memahami pentingnya menjaga sikap positif dan saling menghormati di lingkungan sekolah. Melalui diskusi yang aktif, diharapkan siswa SMPN 9 Tebing Tinggi dapat berperan sebagai agen perubahan dalam mencegah dan menghapus praktik bullying di sekolah mereka.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya SMPN 9 Tebing Tinggi untuk membentuk generasi yang memiliki jiwa dan raga yang kuat, serta menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, toleransi, dan keadilan.