SMP Negeri 9 Tebing Tinggi Tingkatkan Kesadaran Kebersihan Lingkungan Sekolah

SMP Negeri 9 Tebing Tinggi terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Program kebersihan lingkungan yang telah berjalan rutin di sekolah ini bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, sehat, dan kondusif bagi seluruh warga sekolah. Melalui berbagai kegiatan, sekolah mengajak siswa, guru, serta tenaga kependidikan untuk aktif terlibat dalam menjaga dan merawat kebersihan di seluruh area sekolah.

Kepala Sekolah SMP Negeri 9 Tebing Tinggi , Bapak Rahmadsyah, menjelaskan bahwa kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama yang harus dijaga setiap hari. “Lingkungan sekolah yang bersih tidak hanya mendukung kesehatan fisik, tetapi juga menciptakan suasana belajar yang lebih nyaman dan menyenangkan. Kami berupaya membiasakan siswa untuk menjaga kebersihan, dimulai dari hal-hal kecil seperti tidak membuang sampah sembarangan dan ikut serta dalam kegiatan gotong royong,” ujar Bapak Rahmadsyah.

Adapun beberapa program kebersihan yang rutin dilakukan di SMP Negeri 9 antara lain:

1. Kegiatan Piket Kelas Harian
   Setiap kelas memiliki jadwal piket harian untuk membersihkan ruang kelas, termasuk menyapu lantai, merapikan meja dan kursi, serta memastikan tidak ada sampah yang berserakan. Kegiatan ini tidak hanya melatih siswa untuk menjaga kebersihan, tetapi juga membangun tanggung jawab pribadi dan kepedulian terhadap lingkungan.

2. Program Sabtu Bersih
   Setiap hari Jumat, seluruh siswa, guru, dan staf sekolah terlibat dalam kegiatan Sabtu Bersih. Mereka membersihkan area sekolah secara menyeluruh, termasuk halaman, ruang kelas, serta lingkungan sekitar. Program ini menjadi salah satu cara untuk mengajarkan siswa pentingnya gotong royong dan kebersihan dalam kehidupan sehari-hari.

3. Pengelolaan Sampah Terpadu
   SMP Negeri 9 Tebing Tinggi juga telah menyediakan tempat sampah terpisah untuk sampah organik dan anorganik. Pengelolaan sampah ini dilakukan dengan sistem terintegrasi, di mana sampah organik diolah menjadi kompos, sedangkan sampah anorganik dikumpulkan untuk didaur ulang. Hal ini menjadi bagian dari upaya sekolah dalam menjaga kebersihan lingkungan sekaligus mendukung program kelestarian lingkungan.

4. Edukasi Kebersihan dan Lingkungan
   Selain kegiatan fisik, sekolah juga memberikan edukasi mengenai pentingnya kebersihan dan menjaga lingkungan melalui pelajaran di kelas, poster-poster edukatif, dan program sekolah. Siswa diajak untuk memahami dampak dari kebiasaan buruk membuang sampah sembarangan dan pentingnya menjaga kelestarian alam.

Dengan berbagai program ini, SMP Negeri 9 Tebing Tinggi berharap dapat terus menanamkan kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan kepada seluruh siswa. “Kami ingin membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga peduli terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan. Melalui kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan, kami yakin bisa menciptakan sekolah yang bersih dan sehat,” tambah Bapak Rahmadsyah.

Kegiatan-kegiatan kebersihan ini diharapkan dapat menjadi kebiasaan positif yang terus diterapkan oleh para siswa baik di lingkungan sekolah maupun di rumah mereka masing-masing.