Tebing Tinggi, 14 November 2024 — Pada hari kesepuluh pelaksanaan Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMPN 9 Tebing Tinggi, seluruh siswa dari kelas 7, 8, dan 9 terlihat antusias mengikuti kegiatan dengan tema pembuatan produk berbahan dasar lokal. Masing-masing tingkatan kelas mendapat bahan dasar yang berbeda untuk diolah menjadi produk kuliner: kelas 7 menggunakan ubi kayu, kelas 8 menggunakan kentang, dan kelas 9 menggunakan pisang.
Kegiatan berlangsung di kelas masing-masing, di mana para siswa mempersiapkan berbagai olahan kreatif dengan bimbingan guru. Kelas 7 mengolah ubi kayu menjadi beragam makanan, mulai dari singkong goreng hingga bola-bola singkong cokelat. Sementara itu, kelas 8 membuat kreasi dari kentang, seperti kroket, perkedel, dan stik kentang renyah. Tak kalah menarik, kelas 9 menyajikan aneka olahan pisang, seperti pisang nugget dan pisang goreng kejug.
Kepala Sekolah, Bapak Rahmadsyah, melakukan kunjungan ke setiap kelas untuk melihat langsung kegiatan ini. Beliau mengamati proses pembuatan produk dan berinteraksi dengan para siswa, memberikan apresiasi atas kreativitas mereka. “Saya sangat bangga melihat semangat dan inovasi siswa dalam kegiatan ini. Ini adalah bukti bahwa bahan-bahan sederhana dapat diolah menjadi produk bernilai, dan harapannya dapat menginspirasi siswa untuk lebih mencintai dan memanfaatkan sumber daya lokal,” ujar beliau.
Kegiatan P5 hari ini memberikan pengalaman berharga bagi siswa SMPN 9 Tebing Tinggi. Selain melatih keterampilan memasak, mereka juga belajar tentang pentingnya kreativitas dalam mengolah bahan pangan lokal. Dengan kegiatan ini, diharapkan siswa semakin memahami nilai-nilai kemandirian, gotong royong, dan inovasi yang menjadi inti dari Profil Pelajar Pancasila menjelaskan konsep desain dan strategi promosi yang dipilih untuk produk masing-masing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar