Memupuk Keimanan dan Kebersamaan: Kegiatan Rohani SMP Negeri 9 Tebing Tinggi Menyatukan Siswa dari Berbagai Keyakinan

Tebing Tinggi, 6 September 2024 — Setiap Jumat pagi, SMP Negeri 9 Tebing Tinggi secara rutin mengadakan kegiatan rohani yang bertujuan untuk memperkuat keimanan dan membangun kebersamaan di antara para siswa. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa, yang berpartisipasi sesuai dengan keyakinan agama masing-masing.

Bagi siswa Muslim, mereka melaksanakan sholat duha bersama di halaman sekolah. Pada Jumat ini (6/9), giliran kelas 9.1 yang bertugas memimpin kegiatan tersebut. Imam sholat akan dipimpin oleh Pitra, sementara Wira bertugas mengumandangkan qomat, dan doa akan dibacakan oleh Qizi. Usai sholat, dua siswa akan menyampaikan ceramah singkat.

Qizi memulai ceramahnya dengan membahas tentang pentingnya menjalankan sholat secara konsisten, menekankan bahwa sholat adalah tiang agama dan wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim. Kemudian, Nadya akan melanjutkan dengan ceramah yang berfokus pada bahaya kebohongan, mengingatkan teman-temannya untuk selalu menjunjung tinggi kejujuran dalam kehidupan sehari-hari.

Acara ditutup dengan pembacaan sholawat, menciptakan suasana penuh kedamaian dan ketenangan di halaman sekolah.

Sementara itu, siswa yang beragama Kristen dan Katolik juga melaksanakan ibadah di ruang kelas yang telah disediakan. Siswa beragama Kristen berkumpul di ruang multimedia, sedangkan siswa Katolik melaksanakan kebaktian di ruang kelas yang lain. Selama kegiatan, mereka mendengarkan khotbah dan berdoa bersama, dengan tujuan memperdalam iman serta mempererat hubungan antar siswa.

Kepala Sekolah SMP Negeri 9 Tebing Tinggi, Bapak Rahmadsyah, menyatakan bahwa kegiatan rohani ini adalah bagian dari upaya sekolah untuk membentuk siswa yang tidak hanya berprestasi secara akademis, tetapi juga memiliki kekuatan spiritual yang kokoh. "Kegiatan ini kami harapkan dapat menjadi sarana bagi para siswa untuk semakin dekat dengan Tuhan dan menjadi pribadi yang lebih baik," ujar Bapak Rahmadsyah.

Respon para siswa terhadap kegiatan ini sangat positif. Mereka merasa lebih damai dan termotivasi setelah mengikuti kegiatan rohani ini, serta merasakan semakin eratnya ikatan persaudaraan dengan teman-teman dari berbagai latar belakang agama.